Ilmu Dunia dan Akhirat Blog's. Mencari, Memahami dan Menyimpulkan. Ilmu Dunia dan Akhirat.

Cara Membaca Cepat ,.


Mau tau cara membaca Cepat? ikuti aja artikel ini
Saat ini, kita dihadapkan pada arus banjir informasi yang tidak dapat dicegah.
Coba lihat, jumlah daftar buku, artikel,koran dan majalah baru yang terbit sepertinya
tidak ada habisnya. Konsekuensinya,..hm..anda akan dicap “gagap informasi” kalau
memilih tidak mau berurusan dengan informasi baru. Jadi ? Cara yang paling bijak adalah
terapkan pola membaca cepat. Dan mulailah melatih dengan kebiasaan baru ini.
Jangan Membaca Per Kata
Tahukan anda bahwa mata kita hanya menangkap informasi ketika berhenti bergerak.
Sehingga pada waktu kita membaca, apabila kita merasa mata kita tidak pernah berhenti
bergerak sama sekali ketika membaca adalah perasaan yang keliru. Karena sebenarnya
ketika membaca, mata kita mengalami beberapa jeda. Yaitu bergerak- stop- membaca-
bergerak-stop-membaca dst. Tidak percaya? Anda bisa membuktikan teori ini dengan
duduk berhadap-hadapan dengan orang yang menghadap buku dan cobalah perhatikan
gerakan mata mereka. Gerakan mata mereka pasti memiliki pola yang sama dengan teori
diatas. Sehingga bisa disimpulkan bahwakunci membaca cepat adalah
meminimumkan jumlah gerakan mata berhenti dan pada saat yang sama
memaksimumkan jumlah kata yang terbaca dalam setiap satu putaran gerakan
mata.
Ada beberapa kelompok cara membaca. Pola pertama adalah ketika membaca, satu
halaman buku, umpamanya, mata pembaca mencari dan membaca satu persatu kata
dalam satu halaman tersebut. Sedangkan pola kedua adalah pembaca mengelompokkan
kata dalam satu grup. Dan pola baca ketiga adalah menyadari bahwa sebenarnya dalam
satu halaman buku itu hanya akan terdapat beberapa bagian kunci saja yang berguna bagi
pembaca sehingga ketika membaca, matanya melakukan gerakan cepat atau diistilahkan
dengan “scan” halaman buku tersebut baik dengan cara vertikal ataupun horisontal pada
saat yang bersamaan.
Anda pasti akan memprotes teori ini dengan mengklaim bahwa pembaca cara pertama
pasti akan lebih menguasai material bacaan dibandingkan dengan pembaca cara ketiga.
Suatu pernyataan yang masuk akal. Namun, ceritanya akan menjadi berbeda apabila kita
diharuskan membaca tiga buah buku dalam waktu semalam!!!. Anda pasti sudah akan
lelah luar biasa begitu menyelesaikan membaca beberapa bab dari buku pertama.
Sehingga cara membaca yang paling bijaksana adalah dengan mengkombinasikan ketiga
pola baca tersebut. Caranya adalah pertama dengan menggunakan pola baca ketiga untuk
menemukan informasi yang dicari dan selanjutnya menggunakan cara baca kedua dan
pertama untuk lebih memahami bagian yang penting tersebut. Dengan cara ini maka
energi kita ketika membaca hanya dihabiskan untuk bagian –bagian yang paling berguna
saja dari bacaan tersebut.
Namun merubah kebiasaan pola baca pertama ke pola baca kedua dan ketiga
mengharuskan kita untuk merubah strategi membaca visual kita. Artinya kita harus
menghentikan kebiasaan “mengucapkan bacaan kembali dalam hati” dan mencoba untuk
“mempercayai gerakan mata”. Apakah ini susah ? Sebenarnya tidak. Perubahan cara
membaca bisa sukses kalau kita juga merubah proses mental kita pada waktu membaca
dari “ melihat – > mengucapkan -> mengerti” menjadi hanya “ “melihat ->mengerti”.
Cara paling cepat untuk menghentikan kebiasaan “mengucapkan bacaan dalam hati “
adalah dengan meningkatkan kecepatan membaca sedemikian rupa sehingga tidak dapat
diucapkan kembali dalam hati. Hal ini berarti kita merubah strategi cara kita membaca
dari kata per kata menjadi satu grup kata dalam tiap gerakan mata. Banyaknya kata yang
dapat dikelompokkan per satu grup ini tidak terbatas. Kadang-kadang kata yang
dikelompokkan dapat berasal dari beberapa baris. Bayangkan !! Cobalah untuk
melakukannya, anda akan segera sadar bahwa anda tetap membaca namun dengan cara
yang berbeda. Apabila kemudian hati kecil anda berkata “ Tetapi sebenarnya ini bukan
100% membaca “ maka berarti pikiran anda masih beranggapan bahwa definisi membaca
adalah mencari kata satu per satu kata dan mengucapkannya kembali dalam hati.
Seleksi Ketika Membaca
Ketika kita membaca suatu bacaan dengan metode membaca cepat, tujuan sebenarnya
bukan untuk mencari kata dan gambar secepat mungkin namun untuk mengidentifikasi
dan memahami makna dari bacaan tersebut seefisien mungkin dan kemudian mentransfer
informasi ini kedalam memori jangka panjang dalam otak kita.
Bayangkan apabila anda sedang mencari harta karun di suatu danau. Adalah tidak
mungkin untuk menyelami setiap meter dari danau tersebut. Langkah yang benar, adalah
anda harus memulai dengan menyewa kapal yang dilengkapi dengan radar untuk
mendeteksi setiap barang yang mungkin serupa dengan harta karun. Dengan cara ini,
maka seluruh danau telah di seleksi dengan cepat, menandai area-area tertentu yang
dicurigai dan baru memulai menyelam di area tersebut. Dengan cara ini, maka
kemungkinan kita menemukan harta karun akan tinggi karena kita tidak membuang
waktu kita untuk menyelami area danau yang tidak ada apa-apanya.
Prinsip yang sama dapat dipraktekkan ketika membaca. Sebelum kita memulai membaca,
kita harus tahu dahulu apa tujuan dan informasi yang akan dicari. Selanjutnya tujuan ini
akan mengubah alam bawah sadar kita menjadi radar dalam menseleksi bacaan. Selain
dengan menggunakan radar, hasil membaca juga akan jauh lebih efektif apabila
dikombinasikan dengan metode membaca berlapis. Bagaimana bentuk dari metode
membaca berlapis diuraikan dibawah ini:
1. Gambaran Umum : baca seluruh buku dengan kecepatan satu halaman perdetik
untuk menentukan cara pengorganisasian, gaya bahasa dan struktur buku tersebut.
Cobalah untuk menyelesaikan proses ini dalam waktu 5 menit.
2. Pendahuluan : Apabila anda memutuskan untuk membaca lebih detail buku
tersebut, maka scan bab pertama dengan kecepatan 4 detik per halaman.
Perhatikan bagian awal dan akhir dari bab pertama ini yang biasanya diletakkan
dalam bagian pendahuluan dan kesimpulan. Juga jangan lupa perhatikan kalimat
pertama dari setiap alinea dan bagian. Tandai bagian yang penting dengan pinsip
berwarna seperti stabillo.
3. Membaca : Jika ada bagian dari suatu bab yang perlu dibaca lebih detail, kembali
kepada bagian tersebut dan baca kembali dengan kecepatan membaca yang
sesuai.
4. Analisa : Analisa dan pengulangan singkat temuan informasi baru secara berkala
akan dapat merubah informasi tersebut dari yang sebelumnya disimpan dalam
memori jangka pendek menjadi bagian dari memori jangka panjang otak.
Selain cara tersebut, ada beberapa cara lain untuk membaca dengan lebih selektif yaitu:
1. Fokuslah pada kata kunci dan abaikan kata-kata penghubung atau pengisi. Contoh
kata penghubung seperti : jadi, seperti yang diterangkan diatas, kemudian dll.
2. Jangan dibaca ulang informasi yang telah diketahui. Karena jumlah informasi
yang ditransfer kedalam memori jangka panjang terus bertambah, maka bagian
suatu bacaan yang dapat anda abaikan ketika membaca menjadi terus bertambah
pula. Sehingga kecepatan membaca anda juga akan terus meningkat.
3. Abaikan juga bahan bacaan yang tidak berhubungan dengan tujuan yang dicari.
4. Tinggalkan dahulu bagian bacaan yang kelihatannya memusingkan dan tidak
mudah dimengerti. Terus baca bagian lain dan baru kembali ke bagian tersebut
apabila memang diperlukan. Karena seringkali kita baru memahami makna dari
suatu bab setelah membaca bab selanjutnya
Tag : BERANDA
0 Komentar untuk "Cara Membaca Cepat ,."

Komentarlah Dengan Baik dan Benar. Jangan ada SPAM dan beri kritik saran kepada blog ILMU DUNIA DAN AKHIRAT.

Mengingat Semakin Banyak Komentar SPAM maka setiap komentar akan di seleksi. :)

"Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berbicara yang baik-baik atau diam." (HR. Bukhari)

>TERIMA KASIH<

ILMU DUNIA DAN AKHIRAT. Powered by Blogger.
Back To Top