Assalamu'alaikum . . . .
Ilmu Dunia dan Akhirat - Artikel ini merupakan artikel dari Project Dakwah Ilmu Dunia dan Akhirat 2015 dan menjawab tuduhan tuduhan yang salah oleh website 'Isa dan Islam' dengan artikelnya Muhammad Menunjukkan Jalan, Isa Al-Masih Adalah Jalan
Tuduhan : Agama Dunia, Termasuk Agama Islam Menyediakan “Peta” ke Sorga
Jawaban :
Bukan, Islam merupakan agama yang mengatur segala urusan
dunia dan akhirat manusia. Islam
mengatur, bagaimana seorang muslim itu hidup, bagaimana seorang muslim itu
beribadah, bagaimana seorang muslim itu kelak di akhirat. Lebih tepatnya, islam merupakan agama
pengatur hubungan manusia dengan Allah SWT , manusia dengan manusia , manusia dengan
alam.
(Manusia dengan Allah SWT)
“Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya
mereka menyembah-Ku” (QS. Az Zariyat: 56)
“Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah
dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang
lurus[1595], dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang
demikian Itulah agama yang lurus.” (QS. Al Bayyinah: 5)
(Manusia dengan Manusia)
“dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan
dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan
bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah Amat berat siksa-Nya.” (QS.
Al Maidah: 2)
Disunatkan memberikan salam di waktu masuk ke suatu
majlis dan ketika akan meninggalkannya. Karena hadits menyebutkan: “Apabila
salah seorang kamu sampai di suatu majlis hendaklah memberikan salam. Dan
apabila hendak keluar, hendaklah memberikan salam, dan tidaklah yang pertama
lebih berhak daripada yang kedua.(HR. Abu Daud dan disahihkan oleh Al-Albani).
(Manusia dengan Alam)
“Tidakkah kamu perhatikan, bahwa Sesungguhnya Allah telah
menciptakan langit dan bumi dengan hak?” (QS. Ibrahim; 19)
Dan bila dikatakan kepada mereka: "Janganlah kamu
membuat kerusakan di muka bumi". Mereka menjawab: "Sesungguhnya kami
orang-orang yang mengadakan perbaikan".(QS Al Baqarah 11)
“Telah tampak kerusakan di darat dan dilaut disebabkan
perbuatan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat)
perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). Katakanlah :
Adakanlah perjalanandimuka bumi dan perlihatkanlah bagaimana kesudahan
orang-orang yang dulu. Kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang
mempersekutukan (Allah).”(Ar Rum 41-42)
Surga, sebenarnya merupakan imbalan kepada umat islam karena
mematuhi perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
۞قُلۡ
أَؤُنَبِّئُكُم بِخَيۡرٖ مِّن ذَٰلِكُمۡۖ لِلَّذِينَ ٱتَّقَوۡاْ عِندَ رَبِّهِمۡ
جَنَّٰتٞ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ خَٰلِدِينَ فِيهَا وَأَزۡوَٰجٞ
مُّطَهَّرَةٞ وَرِضۡوَٰنٞ مِّنَ ٱللَّهِۗ وَٱللَّهُ بَصِيرُۢ بِٱلۡعِبَادِ ١٥
Katakanlah: "Inginkah aku kabarkan kepadamu apa yang
lebih baik dari yang demikian itu?". Untuk orang-orang yang bertakwa
(kepada Allah), pada sisi Tuhan mereka ada surga yang mengalir dibawahnya
sungai-sungai; mereka kekal didalamnya. Dan (mereka dikaruniai) isteri-isteri
yang disucikan serta keridhaan Allah. Dan Allah Maha Melihat akan
hamba-hamba-Nya(QS Ali Imron : 15)
إِنَّ ٱلۡمُتَّقِينَ فِي جَنَّٰتٖ وَعُيُونٍ ١٥
Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam
taman-taman (surga) dan mata air-mata air(Adz Dzariyat : 15)
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّٰلِحَٰتِ
كَانَتۡ لَهُمۡ جَنَّٰتُ ٱلۡفِرۡدَوۡسِ نُزُلًا ١٠٧ خَٰلِدِينَ فِيهَا لَا
يَبۡغُونَ عَنۡهَا حِوَلٗا ١٠٨
107. Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh,
bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal
108. mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah
dari padanya
(QS Al Kahf: 107-108)
Tuduhan : Dalam Al-Quran dituliskan, "Sesungguhnya engkau (Muhammad) memberi petunjuk ke jalan yang lurus"(Qs 42:52). Dalam “Peta” yang ditunjukkan Muhammad kepada umat Muslim, dijelaskan persiapan yang harus dilakukan oleh umat MuslimJawaban :
وَكَذَٰلِكَ أَوۡحَيۡنَآ إِلَيۡكَ رُوحٗا مِّنۡ
أَمۡرِنَاۚ مَا كُنتَ تَدۡرِي مَا ٱلۡكِتَٰبُ وَلَا ٱلۡإِيمَٰنُ وَلَٰكِن
جَعَلۡنَٰهُ نُورٗا نَّهۡدِي بِهِۦ مَن نَّشَآءُ مِنۡ عِبَادِنَاۚ وَإِنَّكَ
لَتَهۡدِيٓ إِلَىٰ صِرَٰطٖ مُّسۡتَقِيمٖ ٥٢
Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al Quran)
dengan perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah mengetahui apakah Al Kitab (Al
Quran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan Al
Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa yang kami kehendaki di
antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya kamu benar-benar memberi petunjuk
kepada jalan yang lurus (QS 45 : 52)
Nabi Muhammad SAW adalah Nabi dan Rasul.
Kata Nabi dan Rasul banyak disebutkan dalam ayat-ayat
al-Quran. Yang paling banyak disebutkan untuk beliau adalah “Nabi” yakni orang
yang diturunkan kepadanya wahyu dan pembawa kabar gaib. Ia menyampaikan pesan
ilahi, meskipun tidak diperintahkan untuk menyampaikan ajaran secara
terang-terangan.
“Rasul” adalah seorang nabi juga memiliki tugas menyampaikan
ajaran ilahi mengajak untuk memeluk agama ilahi. Kerasulan adakah kedudukan
yang lebih tinggi dari kenabian. Nabi adalah orang yang melihat dalam tidur. Ia
menerima wahyu ilahi dengan cara ini dan mendengar suara malaikat, tetapi ia
tidak melihat malaikat pembawa wahyu. Rasul adalah orang yang melihat malaikat
pembawa wahyu dan mendengar suaranya. Dalam tidur dan tidak tidur ia memiliki
hubungan dengan wahyu ilahi.
وَإِذۡ قَالَ عِيسَى ٱبۡنُ مَرۡيَمَ يَٰبَنِيٓ
إِسۡرَٰٓءِيلَ إِنِّي رَسُولُ ٱللَّهِ إِلَيۡكُم مُّصَدِّقٗا لِّمَا بَيۡنَ
يَدَيَّ مِنَ ٱلتَّوۡرَىٰةِ وَمُبَشِّرَۢا بِرَسُولٖ يَأۡتِي مِنۢ بَعۡدِي ٱسۡمُهُۥٓ
أَحۡمَدُۖ فَلَمَّا جَآءَهُم بِٱلۡبَيِّنَٰتِ قَالُواْ هَٰذَا سِحۡرٞ مُّبِينٞ ٦
Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai
Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab
sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang
Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)". Maka
tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata,
mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata"(Ash Shaff 61:6)
Lebih lengkap, lihatlah Mempertanyakan
Kenabian Muhammad SAW
Jadi, beliau adalah utusan Allah SWT. Bukanlah seorang
memberikan ‘peta’ yang dituduhkan Isa dan Islam.
Tuduhan : Semua Manusia BerdosaJawaban : semua manusia pasti melakukan dosa, tapi tidak semua manusia itu berdosa.
"Setiap anak dilahirkan dalam fitrahnya.
Keduanya orang tuanya yang menjadikannya sebagai Yahudi, Nashrani atau
Majusi.." (HR. Al-Bukhari dan Muslim).
Rasulullah Saw. bersabda, “Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla
mewajibkan puasa Ramadhan dan aku menyunnahkan shalat (malam) pada bulan
Ramadhan (shalat tarawih). Oleh karena itu, barangsiapa yang berpuasa dan
melakukan shalat malam karena iman dan mengharapkan keridhaan Allah, akan
bersih dari dosa-dosanya seperti pada hari ia dilahirkan oleh ibunya.” (HR.
Ahmad, Nasa’i, dan Ibnu Majah)
Tidakkah mereka bertaubat kepada Allah dan beristighfar
kepadaNya, dan Allah adalah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang (Q.S
al-Maidah:74)
Katakanlah, “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas
terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.
Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang
QS Azzumar : 53
Dan (juga) orang-orang yang apabila mengerjakan perbuatan
keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun
terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain
daripada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang
mereka mengetahui.
QS Ali Imran 135
وَٱلَّذِينَ لَا يَدۡعُونَ مَعَ ٱللَّهِ إِلَٰهًا
ءَاخَرَ وَلَا يَقۡتُلُونَ ٱلنَّفۡسَ ٱلَّتِي حَرَّمَ ٱللَّهُ إِلَّا بِٱلۡحَقِّ
وَلَا يَزۡنُونَۚ وَمَن يَفۡعَلۡ ذَٰلِكَ يَلۡقَ أَثَامٗا ٦٨ يُضَٰعَفۡ لَهُ ٱلۡعَذَابُ
يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ وَيَخۡلُدۡ فِيهِۦ مُهَانًا ٦٩ إِلَّا مَن تَابَ وَءَامَنَ
وَعَمِلَ عَمَلٗا صَٰلِحٗا فَأُوْلَٰٓئِكَ يُبَدِّلُ ٱللَّهُ سَئَِّاتِهِمۡ
حَسَنَٰتٖۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورٗا رَّحِيمٗا ٧٠
68. Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta
Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali
dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan yang
demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya)
69. (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari
kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina
70. kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan
mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan
kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang
(QS. Al Furqaan: 68-70.)
Tuduhan : Bukankah Allah membedakan dosa kecil dan dosa besar? Jelas tidak! Lihatlah Adam dan Hawa. Mereka hanya memakan buah, tetapi hukumannya besarJawaban: Allah membedakan dosa, mana yang bisa di ampuni mana yang tidak. Mana dosa besar dan kecil.
Mengenai Dosa Besar serta dosa yang tak bisa di
ampuni(syirik)
وَإِذۡ أَخَذَ رَبُّكَ مِنۢ بَنِيٓ ءَادَمَ مِن
ظُهُورِهِمۡ ذُرِّيَّتَهُمۡ وَأَشۡهَدَهُمۡ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمۡ أَلَسۡتُ
بِرَبِّكُمۡۖ قَالُواْ بَلَىٰ شَهِدۡنَآۚ أَن تَقُولُواْ يَوۡمَ ٱلۡقِيَٰمَةِ
إِنَّا كُنَّا عَنۡ هَٰذَا غَٰفِلِينَ ١٧٢ أَوۡ تَقُولُوٓاْ إِنَّمَآ أَشۡرَكَ
ءَابَآؤُنَا مِن قَبۡلُ وَكُنَّا ذُرِّيَّةٗ مِّنۢ بَعۡدِهِمۡۖ أَفَتُهۡلِكُنَا
بِمَا فَعَلَ ٱلۡمُبۡطِلُونَ ١٧٣
172. Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan
anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa
mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka
menjawab: "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami
lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan:
"Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini
(keesaan Tuhan)"
173. atau agar kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya
orang-orang tua kami telah mempersekutukan Tuhan sejak dahulu, sedang kami ini
adalah anak-anak keturunan yang (datang) sesudah mereka. Maka apakah Engkau
akan membinasakan kami karena perbuatan orang-orang yang sesat dahulu?
(QS 7 : 172-173)
“Anas r.a. berkata, ketika Nabi ditanya tentang dosa-dosa
besar, beliau menjawab: “Syirik (mempersekutukan Allah), durhaka terhadap kedua
ayah-bunda, membunuh jiwa manusia, dan saksi palsu.”
(Dikeluarkan oleh Imam Al-Bukhari dalam kitab “Syahadat”,
bab: Apa yang diucapkan dalam saksi palsu)
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan
Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang
dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, Maka sungguh ia telah
berbuat dosa yang besar.”
(QS. An-Nisa: 48)
Artinya : “Ingatlah,
aku hendak menceritakan kepada kalian tentang dosa-dosa yang paling besar -
beliau mengulanginya tiga kali yaitu syirik (menyekutukan Allah), menyakiti
kedua orang tua, dan membuat kesaksian palsu atau perkataan palsu."
(HR. Muslim)
Dosa yang akan diampuni. Dosa kecil.
أَلَمْ يَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ هُوَ يَقْبَلُ التَّوْبَةَ عَنْ عِبَادِهِ
“Tidaklah mereka mengetahui, bahwasanya Allah menerima
taubat dari hamba-hamba-Nya?” (QS. At Taubah: 104).
وَمَنْ يَعْمَلْ سُوءًا أَوْ يَظْلِمْ نَفْسَهُ ثُمَّ يَسْتَغْفِرِ اللَّهَ يَجِدِ اللَّهَ غَفُورًا رَحِيمًا
“Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya
dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An Nisa’: 110).
إِنَّ الْمُنَافِقِينَ فِي الدَّرْكِ الْأَسْفَلِ
مِنَ النَّارِ وَلَنْ تَجِدَ لَهُمْ نَصِيرًا (145) إِلَّا الَّذِينَ تَابُوا
وَأَصْلَحُوا وَاعْتَصَمُوا بِاللَّهِ وَأَخْلَصُوا دِينَهُمْ لِلَّهِ فَأُولَئِكَ
مَعَ الْمُؤْمِنِينَ وَسَوْفَ يُؤْتِ اللَّهُ الْمُؤْمِنِينَ أَجْرًا عَظِيمًا
(146)
“Sesungguhnya orang-orang munafik itu (ditempatkan) pada
tingkatan yang paling bawah dari neraka. Dan kamu sekali-kali tidak akan
mendapat seorang penolongpun bagi mereka. Kecuali orang-orang yang taubat dan
mengadakan perbaikan dan berpegang teguh pada (agama) Allah dan tulus ikhlas
(mengerjakan) agama mereka karena Allah. Maka mereka itu adalah bersama-sama
orang yang beriman dan kelak Allah akan memberikan kepada orang-orang yang
beriman pahala yang besar.” (QS. An Nisa’: 145-146)
Lantas, kenapa adam dan hawa sudah bertaubat tetapi
diturunkan dari surga? Jawaban sebenarnya karena Nabi Adam as dan Siti
Hawa memang diciptakan untuk menjadi
khalifah di muka bumi
وَإِذۡ قَالَ رَبُّكَ لِلۡمَلَٰٓئِكَةِ إِنِّي
جَاعِلٞ فِي ٱلۡأَرۡضِ خَلِيفَةٗۖ قَالُوٓاْ أَتَجۡعَلُ فِيهَا مَن يُفۡسِدُ
فِيهَا وَيَسۡفِكُ ٱلدِّمَآءَ وَنَحۡنُ نُسَبِّحُ بِحَمۡدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَۖ
قَالَ إِنِّيٓ أَعۡلَمُ مَا لَا تَعۡلَمُونَ ٣٠
30. Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat:
"Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi".
Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu
orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami
senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan
berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui"(QS
Al Baqarah : 30)
وَقُلۡنَا يَٰٓـَٔادَمُ ٱسۡكُنۡ أَنتَ وَزَوۡجُكَ
ٱلۡجَنَّةَ وَكُلَا مِنۡهَا رَغَدًا حَيۡثُ شِئۡتُمَا وَلَا تَقۡرَبَا هَٰذِهِ ٱلشَّجَرَةَ
فَتَكُونَا مِنَ ٱلظَّٰلِمِينَ ٣٥ فَأَزَلَّهُمَا ٱلشَّيۡطَٰنُ عَنۡهَا
فَأَخۡرَجَهُمَا مِمَّا كَانَا فِيهِۖ وَقُلۡنَا ٱهۡبِطُواْ بَعۡضُكُمۡ لِبَعۡضٍ
عَدُوّٞۖ وَلَكُمۡ فِي ٱلۡأَرۡضِ مُسۡتَقَرّٞ وَمَتَٰعٌ إِلَىٰ حِينٖ ٣٦ فَتَلَقَّىٰٓ
ءَادَمُ مِن رَّبِّهِۦ كَلِمَٰتٖ فَتَابَ عَلَيۡهِۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلتَّوَّابُ ٱلرَّحِيمُ
٣٧ قُلۡنَا ٱهۡبِطُواْ مِنۡهَا جَمِيعٗاۖ فَإِمَّا يَأۡتِيَنَّكُم مِّنِّي هُدٗى
فَمَن تَبِعَ هُدَايَ فَلَا خَوۡفٌ عَلَيۡهِمۡ وَلَا هُمۡ يَحۡزَنُونَ ٣٨
35. Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan
isterimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik
dimana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu dekati pohon ini, yang
menyebabkan kamu termasuk orang-orang yang zalim
36. Lalu keduanya digelincirkan oleh syaitan dari surga itu
dan dikeluarkan dari keadaan semula dan Kami berfirman: "Turunlah kamu!
sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, dan bagi kamu ada tempat kediaman
di bumi, dan kesenangan hidup sampai waktu yang ditentukan"
37. Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya,
maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi
Maha Penyayang
38. Kami berfirman: "Turunlah kamu semuanya dari surga
itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa yang
mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula)
mereka bersedih hati"
(QS. Al-Baqarah [2]: 35-38)
فَوَسۡوَسَ إِلَيۡهِ ٱلشَّيۡطَٰنُ قَالَ
يَٰٓـَٔادَمُ هَلۡ أَدُلُّكَ عَلَىٰ شَجَرَةِ ٱلۡخُلۡدِ وَمُلۡكٖ لَّا يَبۡلَىٰ
١٢٠ فَأَكَلَا مِنۡهَا فَبَدَتۡ لَهُمَا سَوۡءَٰتُهُمَا وَطَفِقَا يَخۡصِفَانِ
عَلَيۡهِمَا مِن وَرَقِ ٱلۡجَنَّةِۚ وَعَصَىٰٓ ءَادَمُ رَبَّهُۥ فَغَوَىٰ ١٢١ ثُمَّ ٱجۡتَبَٰهُ رَبُّهُۥ فَتَابَ عَلَيۡهِ
وَهَدَىٰ ١٢٢ قَالَ ٱهۡبِطَا مِنۡهَا جَمِيعَۢاۖ بَعۡضُكُمۡ لِبَعۡضٍ عَدُوّٞۖ
فَإِمَّا يَأۡتِيَنَّكُم مِّنِّي هُدٗى فَمَنِ ٱتَّبَعَ هُدَايَ فَلَا يَضِلُّ
وَلَا يَشۡقَىٰ ١٢٣
120. Kemudian syaitan membisikkan pikiran jahat kepadanya,
dengan berkata: "Hai Adam, maukah saya tunjukkan kepada kamu pohon khuldi
dan kerajaan yang tidak akan binasa?
121. Maka keduanya memakan dari buah pohon itu, lalu
nampaklah bagi keduanya aurat-auratnya dan mulailah keduanya menutupinya dengan
daun-daun (yang ada di) surga, dan durhakalah Adam kepada Tuhan dan sesatlah ia
122. Kemudian Tuhannya memilihnya maka Dia menerima
taubatnya dan memberinya petunjuk
123. Allah berfirman: "Turunlah kamu berdua dari surga
bersama-sama, sebagian kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain. Maka jika
datang kepadamu petunjuk daripada-Ku, lalu barangsiapa yang mengikut
petunjuk-Ku, ia tidak akan sesat dan tidak akan celaka(QS. Thaahaa [20]:
120-123)
Tuduhan : Isa Al-Masih, “Akulah Jalan”
Jawaban: Isa adalahNabi dan Rasul utusan Allah SWT
(untuk lebih lengkap baca QS Maryam)
وَإِذۡ قَالَ عِيسَى ٱبۡنُ مَرۡيَمَ يَٰبَنِيٓ
إِسۡرَٰٓءِيلَ إِنِّي رَسُولُ ٱللَّهِ إِلَيۡكُم مُّصَدِّقٗا لِّمَا بَيۡنَ
يَدَيَّ مِنَ ٱلتَّوۡرَىٰةِ وَمُبَشِّرَۢا بِرَسُولٖ يَأۡتِي مِنۢ بَعۡدِي ٱسۡمُهُۥٓ
أَحۡمَدُۖ فَلَمَّا جَآءَهُم بِٱلۡبَيِّنَٰتِ قَالُواْ هَٰذَا سِحۡرٞ مُّبِينٞ ٦
Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai
Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu, membenarkan kitab
sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang
Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)". Maka
tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata,
mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata"(Ash Shaff 61:6)
فَٱخۡتَلَفَ ٱلۡأَحۡزَابُ مِنۢ بَيۡنِهِمۡۖ
فَوَيۡلٞ لِّلَّذِينَ كَفَرُواْ مِن مَّشۡهَدِ يَوۡمٍ عَظِيمٍ ٣٧ أَسۡمِعۡ بِهِمۡ
وَأَبۡصِرۡ يَوۡمَ يَأۡتُونَنَاۖ لَٰكِنِ ٱلظَّٰلِمُونَ ٱلۡيَوۡمَ فِي ضَلَٰلٖ
مُّبِينٖ ٣٨ وَأَنذِرۡهُمۡ يَوۡمَ ٱلۡحَسۡرَةِ إِذۡ قُضِيَ ٱلۡأَمۡرُ وَهُمۡ فِي
غَفۡلَةٖ وَهُمۡ لَا يُؤۡمِنُونَ ٣٩ إِنَّا نَحۡنُ نَرِثُ ٱلۡأَرۡضَ وَمَنۡ
عَلَيۡهَا وَإِلَيۡنَا يُرۡجَعُونَ ٤٠
37. Maka berselisihlah golongan-golongan (yang ada) di antara
mereka. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang kafir pada waktu menyaksikan hari
yang besar
38. Alangkah terangnya pendengaran mereka dan alangkah
tajamnya penglihatan mereka pada hari mereka datang kepada Kami. Tetapi
orang-orang yang zalim pada hari ini (di dunia) berada dalam kesesatan yang
nyata
39. Dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan,
(yaitu) ketika segala perkara telah diputus. Dan mereka dalam kelalaian dan
mereka tidak (pula) beriman
40. Sesungguhnya Kami mewarisi bumi dan semua orang-orang
yang ada di atasnya, dan hanya kepada Kamilah mereka dikembalikan
(QS Maryam : 37-40)
وَمَا أَرْسَلْنَا مِنْ قَبْلِكَ مِنْ رَسُولٍ إِلَّا نُوحِي إِلَيْهِ أَنَّهُ لَا
إِلَهَ إِلَّا أَنَا فَاعْبُدُونِ
”Tidaklah Aku mengutus rasul sebelum engkau (wahai Muhamad),
kecuali Aku wahyukan kepadanya, bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah
kecuali Aku. Karena itu beribadahlah hanya kepada-Ku.” (QS. Al-Anbiya: 25)
إِنَّ مَثَلَ عِيسَى عِنْدَ اللَّهِ كَمَثَلِ آدَمَ خَلَقَهُ مِنْ تُرَابٍ ثُمَّ
قَالَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
”Sesungguhnya Isa itu seperti Adam. Allah ciptakan dia dari
tanah, kemudian Allah berfirman ’Kun’ muncullah, maka muncullah dia.” (QS.
Ali Imran: 59)
مَا الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ إِلَّا رَسُولٌ قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِهِ
الرُّسُلُ وَأُمُّهُ صِدِّيقَةٌ كَانَا يَأْكُلَانِ الطَّعَامَ
Al-Masih Isa bin Maryam hanyalah utusan Allah. Sudah ada
banyak utusan-utusan sebelumnya. Sementara ibunya adalah wanita yang jujur.
Keduanya mengkonsumsi makanan. (QS. Al-Maidah: 75).
قَالَ سُبْحَانَكَ مَا يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِي بِحَقٍّ إِنْ
كُنْتُ قُلْتُهُ فَقَدْ عَلِمْتَهُ تَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِي وَلَا أَعْلَمُ مَا
فِي نَفْسِكَ إِنَّكَ أَنْتَ عَلَّامُ الْغُيُوبِ
Isa berkata: ”Maha Suci Engkau. Aku tidak pernah mengucapkan
sesuatu yang tidak berhak kuucapkan. Jika aku pernah mengucapkannya, sungguh
Engkau telah mengetahuinya. Engkau mengetahui apa yang ada dalam jiwaku dan aku
tidak mengetahui apa yang ada pada diri-Mu. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui
masalah ghaib.” (QS. Al-Maidah: 116).
Penutup Menjawab Tuduhan Isa dan Islam : Muhammad Menunjukkan Jalan, Isa Al-Masih Adalah Jalan
وَرَحْمَتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ فَسَأَكْتُبُهَا لِلَّذِينَ يَتَّقُونَ
وَيُؤْتُونَ الزَّكَاةَ وَالَّذِينَ هُمْ بِآيَاتِنَا يُؤْمِنُونَ . الَّذِينَ
يَتَّبِعُونَ الرَّسُولَ النَّبِيَّ الْأُمِّيَّ الَّذِي يَجِدُونَهُ مَكْتُوبًا
عِنْدَهُمْ فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيلِ يَأْمُرُهُمْ بِالْمَعْرُوفِ
وَيَنْهَاهُمْ عَنِ الْمُنْكَرِ وَيُحِلُّ لَهُمُ الطَّيِّبَاتِ وَيُحَرِّمُ
عَلَيْهِمُ الْخَبَائِثَ وَيَضَعُ عَنْهُمْ إِصْرَهُمْ وَالْأَغْلَالَ الَّتِي
كَانَتْ عَلَيْهِمْ فَالَّذِينَ آمَنُوا بِهِ وَعَزَّرُوهُ وَنَصَرُوهُ
وَاتَّبَعُوا النُّورَ الَّذِي أُنْزِلَ مَعَهُ أُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
Maka akan aku tetapkan rahmat-Ku untuk orang-orang yang
bertakwa, yang menunaikan zakat dan orang-orang yang beriman kepada ayat-ayat
kami”. (yaitu) orang-orang yang mengikut rasul, Nabi yang Ummi yang (namanya)
mereka dapati tertulis di dalam Taurat dan Injil yang ada di sisi mereka, yang
menyuruh mereka mengerjakan yang ma’ruf dan melarang mereka dari mengerjakan
yang mungkar dan menghalalkan bagi mereka segala yang baik dan mengharamkan
bagi mereka segala yang buruk dan membuang dari mereka beban-beban dan
belenggu-belenggu yang ada pada mereka. Maka orang-orang yang beriman kepadanya.
memuliakannya, menolongnya dan mengikuti cahaya yang terang yang diturunkan
kepadanya (Al Quran), mereka itulah orang-orang yang beruntung. (QS.
Al-A’raf: 156 – 157).
وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي
الْآخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ
Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, Maka
sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan Dia di akhirat
Termasuk orang-orang yang rugi. (QS. Ali Imran: 85).
وَلَن تَرۡضَىٰ عَنكَ ٱلۡيَهُودُ وَلَا ٱلنَّصَٰرَىٰ
حَتَّىٰ تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمۡۗ قُلۡ إِنَّ هُدَى ٱللَّهِ هُوَ ٱلۡهُدَىٰۗ
وَلَئِنِ ٱتَّبَعۡتَ أَهۡوَآءَهُم بَعۡدَ ٱلَّذِي جَآءَكَ مِنَ ٱلۡعِلۡمِ مَا
لَكَ مِنَ ٱللَّهِ مِن وَلِيّٖ وَلَا نَصِيرٍ ١٢٠
Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu
hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk
Allah itulah petunjuk (yang benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti
kemauan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi
menjadi pelindung dan penolong bagimu(QS Al-Baqar 120)
Dari Abu Sa‘id Al Khudri, ia berkata: “Rasululah bersabda:
‘Sungguh kalian akan mengikuti jejak umat-umat sebelum kalian, sejengkal demi
sejengkal, sehingga kalau mereka masuk ke dalam lubang biawak, niscaya
kalianpun akan masuk ke dalamnya.’ Mereka (para sahabat) bertanya: ‘Wahai
Rasulullah, apakah kaum Yahudi dan Nasrani?’ Sabda beliau: “Siapa lagi.” (HR.
Bukhari dan Muslim)
Akhir kata, semoga artikel Menjawab Tuduhan Isa dan Islam : Muhammad Menunjukkan Jalan, Isa Al-Masih Adalah Jalan bisa menjawab semua kegelisahan dan pertanyaan teman teman dan saudara saudara. Memang panjang lebar artikel ini. Karena memahami islam harus keseluruhan, bukan setengah setengah.
Terima Kasih
Sumber :
Al-Qur’an
http://media-islam.or.id/2011/10/11/ummat-islam-akan-mengikuti-kaum-yahudi-dan-nasrani-hingga-masuk-lubang-biawak/
http://yusriblogok.blogspot.com/2011/04/hadits-tentang-menyekutukan-allah-dan-7.html
http://muntijo.wordpress.com/2010/08/23/agama-islam-fungsi-dan-ruang-lingkupnya/
http://www.konsultasisyariah.com/pengikut-nasrani-bertanya-tentang-nabi-isa-dalam-al-quran/
Artikel Lain :
3 Komentar untuk "Menjawab Tuduhan Isa dan Islam : Muhammad Menunjukkan Jalan, Isa Al-Masih Adalah Jalan "
Makasih infonya bro
sama sama bro
thanks you for the information
The wait for a visit behind
Komentarlah Dengan Baik dan Benar. Jangan ada SPAM dan beri kritik saran kepada blog ILMU DUNIA DAN AKHIRAT.
Mengingat Semakin Banyak Komentar SPAM maka setiap komentar akan di seleksi. :)
"Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berbicara yang baik-baik atau diam." (HR. Bukhari)
>TERIMA KASIH<